Benangmerah.com
Kabupaten Ngada di Nusa Tenggara Timur
(NTT) sedang giat membangun infrastrukturnya. Kali ini, Komisi V meninjau
langsung rencana lokasi pembangunan waduk dan melihat dari dekat fasilitas
Pelabuhan Aimere.
Sebagian besar anggaran untuk
pembangunan infrastruktur di Kabupaten Ngada sudah dicairkan. Tidak hanya untuk
pembangunan akses jalan, untuk pembangunan waduk pun anggarannya sudah
disiapkan. Dan pembangunan waduk dipandang sangat penting oleh Pemda setempat
untuk mengatasi kesulitan akses air bersih.
Di Kampung Wawa, Desa Kaligejo, tepat di
lembah perbukitan, akan dibangun waduk bagi warga setempat. Lokasinya sangat
terisolir di tengah topografi yang berbukit dengan akses jalan yang sangat
sulit dilalui. Delegasi Komisi V yang dipimpin Ketua Komisi V DPR Fary Djemi Francis, Jum’at (14/10) mendatangi
langsung kampung tempat rencana waduk ini dibangun.
"2017 akan diadakan studi kelayakan
atas lokasi waduk ini. Kelak waduk ini bisa menampung 25 sampai 50 meter kubik
air. Dan butuh waktu sekitar tiga tahun untuk merampungkan waduk tersebut. Dan
sebelum waduk terbangun, akan dibangun sementara tiga embung. Komisi V tinggal menunggu
laporan hasil studi kelayakan, setelah itu baru diputuskan," jelas Fary.
Setelah melihat lokasi waduk, delegasi
Komisi V juga menyempatkan diri melihat Pelabuhan Aimere. Pelabuhan
penyeberangan ini masih sangat minim fasilitas, belum ada terminal penumpang
yang secara permanen dibangun. Dibutuhkan anggaran dan perencanaan kembali
untuk membangun pelabuhan menjadi lebih baik.
Fary menambahkan, semua tinjauan ini
menjadi catatan penting bagi Komisi V untuk dibicarakan dengan kementerian
terkait. Para anggota Komisi V yang ikut meninjau adalah Sadarestuwati,
Saifullah Rasyid, Sahat Silaban, dan Syahrulan Pua Sawa. (mh) foto:husen/tt