Breaking

"BAHAYA MASIH MENGANCAM"
"JANGAN KENDOR! TETAP JALANKAN PROTOKOL KESEHATAN"

Tuesday, January 31, 2017

Polisi Berhasil Ungkap Mayat Di Sungai Yeh No

ilustrasi
Denpasar(BALI).BM--- Jajaran kepolisian resort (Polres) Tabanan berhasil mengungkap identitas mayat yang ditemukan dengan kondisi mengenaskan di Sungai Yeh Ho. Korbannya diduga kuat Braun Silke (55), perempuan asal Jerman. Braun Silke diduga menjadi korban pembunuhan yang dilakukan Miskan (42), kepala tukang (mandor) pemborong perehabilitasian villa milik Braun di Desa Tejen, Kecamatan Penebel, Tabanan.

“Semua masih dalam penyelidikan, namun dari hasil penyidikan sementara diduga kuat korban dihabisi kepala tukangnya Miskan yang mengerjakan vila milik korban. Kami terus mendalami kasus tersebut,” ujar Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Tabanan, Ajun Komisaris Besar Polisi Marsdianto Minggu malam (28/1).

Marsdianto menjelaskan saat ini anggota tim penyidik yang ditugaskan tengah melakukan lidik dan memperdalam pengakuan saksi-saksi yang telah diperiksa. Sedikitnya lebih dari 10 saksi yang sudah diperiksa, sampai akhirnya muncul pengakuan dari salah satunya yakni Miskan yang merupakan kepala tukang perehaban villa milik Braun.

“Mohon doanya, semoga proses pengungkapan kasus tewasnya WN asal Jerman ini berjalan lancar. Soal identitas mayat, kita harus menunggu hasil labfor, namun dugaan kuat mengarah ke Braun, sekali lagi baru dugaan, kepastiannya kita harus menunggu hasil labfor,” tegas kapolres.

Sementara informasi yang berhasil digali menyebutkan awalnya salah salah satu saksi yang diperiksa yakni Miskan, yang merupakan kepala tukang perehabilitasian villa milik Braun, tidak mengaku. Dia membuat alibi bahwa saat hilangnya Braun dirinya tengah berada di Denpasar untuk mencari perempuan di Lumintang, serta membeli kopi di sebuah tempat di jalan Kargo Denpasar.

Petugas tidak begitu saja percaya, dan setelah dilakukan pendalaman dan pengecekan ulang hal itu hanyalah pengakuan palsu. Dan saat kembali didesak, Sabtu (28/1) malam, Miskan akhirnya mengakui perbuatannya. Karena telah mengaku, tim penyidik terus mengembangkan kasus ini untuk mengetahui apa ada tersangka lain yang ikut terlibat atau hanya si Miskan.

Seperti diberitakan sebelumnya warga perbatasan Desa Jegu dan Tegalinggah Penebel geger. Pasalnya sesosok mayat ditemukan di sungai Yeh Ho dalam keadaan kaki, tangan dan leher terikat tali, pada Kamis (26/1).

Sementara itu Perbekel Desa Tajen I Gusti Putu Sumertayasa membenarkan kalau villa yang berbentuk joglo tersebut milik Braun Silke (55) asal warga negara asing asal Jerman. Hal itu diungkapkan Sumertayasa, Minggu (29/1). Dikatakanya, villa tersebut dibangun bersama antara Braun Silke dengan rekanya yang bernama Gred Martin. “Vila ini dibangun sekitar satu tahun yang lalu,” jelasnya. 

#Gan/I Nyoman Mardika/FMB/suarapembaruan
" Klik! Informasi yang Anda Butuhkan "



"Prakiraan Cuaca Selasa 15 Oktober 2024"




"BOFET HARAPAN PERI"

SELAMAT DATANG DI SEMOGA ANDA PUAS