JAKARTA.BM– Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menghadiri acara penganugrahan Kepala Daerah Inovatif 2017 (KDI) yang diselenggarakan Koran Sindo di Hotel Westin, Jakarta Selatan, Selasa (2/8) malam.
Menggunakan batik merah Tjahjo langsung disambut pemilik MNC Grup, Hary Tanoesoedibjo dan kepala daerah yang diantaranya 4 Gubernur, 10 Walikota dan 13 Bupati.
Dalam sambutannya Mendagri, Tjahjo Kumolo mengucapkan terimakasih kepada Koran Sindo yang telah memberikan penghargaan sehingga bisa merangsang daerah lain untuk melakukan inovasi baru.
"Itulah pentingnya ada Asosiasi Gubernur, Bupati sehingga dalam setiap rakor para kepala daerah ini bisa koordinasi. Jangan malu untuk mencontoh yang sudah maju, sehingga masing-masing kota di Indonesia punya spesifikasi," kata Tjahjo.
Tjahjo berharap program ini terus dilakukan tidak hanya di Jakarta tapi juga di daerah. Sehingga semakin banyak daerah yang melakukan inovasi-inovasi. "Semoga daerah bisa memberikan pelayanan kepada masyarakat yang semakin baik," ujarnya.
Sementara Hary Tanoe mengucapkan selamat kepada kepala daerah yang terpilih semoga semakin memberikan motivasi untuk membangun daerahnya. "Semoga acara ini menjadi bagian membangun bangsa," ujarnya.
Event KDI adalah apresiasi Koran Sindo atas berbagai keberhasilan para kepala daerah dalam mengelola dan menggarap potensi daerah sehingga memacu pertumbuhan dan kemajuan berbagai sektor pembangunan.
Kepala Daerah yang mendapat penghargaan adalah bukti dirinya memiliki program bagus yang didukung kemampuan manajerial, kepemimpinan berkualitas, visioner, mampu mewujudkan harapan masyarakat, dan dapat merespons tantangan zaman baik dalam sekala nasional, regional, maupun global.
Pemimpin Redaksi Koran Sindo, Pung Purwanto mengatakan KDI adalah program tahunan yang dilaksanakan oleh Koran Sindo sebagai bentuk komitmen untuk menggaungkan semangat membangun Indonesia dari daerah.
Menggunakan batik merah Tjahjo langsung disambut pemilik MNC Grup, Hary Tanoesoedibjo dan kepala daerah yang diantaranya 4 Gubernur, 10 Walikota dan 13 Bupati.
Dalam sambutannya Mendagri, Tjahjo Kumolo mengucapkan terimakasih kepada Koran Sindo yang telah memberikan penghargaan sehingga bisa merangsang daerah lain untuk melakukan inovasi baru.
"Itulah pentingnya ada Asosiasi Gubernur, Bupati sehingga dalam setiap rakor para kepala daerah ini bisa koordinasi. Jangan malu untuk mencontoh yang sudah maju, sehingga masing-masing kota di Indonesia punya spesifikasi," kata Tjahjo.
Tjahjo berharap program ini terus dilakukan tidak hanya di Jakarta tapi juga di daerah. Sehingga semakin banyak daerah yang melakukan inovasi-inovasi. "Semoga daerah bisa memberikan pelayanan kepada masyarakat yang semakin baik," ujarnya.
Sementara Hary Tanoe mengucapkan selamat kepada kepala daerah yang terpilih semoga semakin memberikan motivasi untuk membangun daerahnya. "Semoga acara ini menjadi bagian membangun bangsa," ujarnya.
Event KDI adalah apresiasi Koran Sindo atas berbagai keberhasilan para kepala daerah dalam mengelola dan menggarap potensi daerah sehingga memacu pertumbuhan dan kemajuan berbagai sektor pembangunan.
Kepala Daerah yang mendapat penghargaan adalah bukti dirinya memiliki program bagus yang didukung kemampuan manajerial, kepemimpinan berkualitas, visioner, mampu mewujudkan harapan masyarakat, dan dapat merespons tantangan zaman baik dalam sekala nasional, regional, maupun global.
Pemimpin Redaksi Koran Sindo, Pung Purwanto mengatakan KDI adalah program tahunan yang dilaksanakan oleh Koran Sindo sebagai bentuk komitmen untuk menggaungkan semangat membangun Indonesia dari daerah.
#Feri/Puspen Kemendagri
Media online www.benangmerahnews.com adalah portal berita online yang didedikasikan untuk keterbukaan informasi sesuai dengan UU No.14 Tahun 2008, dimana dalam portal berita ini setiap lembaga publik, baik itu instansi pemerintah maupun lembaga non pemerintah (NGO) bisa mempublikasikan profil, kinerja, ekspost kegiatan, dan laporan keuangan dari masing-masing lembaga ke masyarakat luas guna meningkatkan kepercayaan dan meningkatkan kredibiltas dan akuntabilitas. 
No comments:
Post a Comment