Pekanbaru(RIAU).BM- Aksi unjuk rasa mahasiswa di gedung DPRD Riau ini terkait evaluasi 3 tahun kinerja Jokowi-JK, berujung rusuh. Kepala Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto SIK MH, bocor akibat lemparan batu para pengunjuk rasa didepan Gedung DPRD Riau, Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru, Jum'at (20/10/2017).
Akibatnya Kepala Kapolresta banyak mengeluarkan darah. Para personil Polisi yang dibantu oleh Brimob melindungi Kapolresta dan membawanya ke Rumah Sakit Bhayangkara Pekanbaru.
Kondisi silapangan saat itu, tengah terjadi bentrok antara pengunjuk rasa yang terdiri dari mahasiswa dengan pihak kepolisian. Mahasiswa menghujani polisi dengan batu.
Terkait: Demo 3 Tahun Jokowi-JK, Pendemo Upacara di Tengah Jalan dan Long March
Tanpa diduga, batu tersebut mengenai kepala Kapolresta. Jumlah mahasiswa yang menggelar unjuk rasa diperkirakan sekitar 500 orang. Tapi tidak diketahui asal batu tersebut.
Wakapolresta Pekanbaru AKBP Edy Sumardi Priadinata SIK, di gedung DPRD Riau membenarkan bahwa kepala Kapolresta Pekanbaru terluka.
"Benar, kepala bapak Kapolresta Pekanbaru terluka kena lemparan batu yang belum diketahui asalnya," kata AKBP Edy, kepada wartawan.
Selain Kapolresta, kata AKBP Edy, hidung Kabag Ops juga kena lemparan batu. Namun personil yang mengamankan jalannya aksi unjuk rasa tetap diminta untuk tenang dalam menjalankan tugas.
"Bapak Kapolresta tetap mengingatkan personel untuk tetap tenang, jangan terpancing dan tetap humanis di tengah suasana aksi unjuk rasa," jelas Wakapolresta Pekanbaru.
Sementara itu, Kasat Brimob Polda Riau Kombes Pol Kamaruddin melalui Kasi Ops Brimob Polda Riau Kompol Arvin, menyebutkan, Brimob Polda Riau ikut diperbantukan dalam pengamanan aksi unjuk rasa.
"100 personel Brimob Polda Riau Back Up Polresta Pekanbaru," kata Kompol Arvin.
Selama aksi berlangsung, Jalan Jenderal Sudirman depan Gedung DPRD Riau sempat ditutup dan dialihkan ke jalan Mekar Sari.
#Gan
Akibatnya Kepala Kapolresta banyak mengeluarkan darah. Para personil Polisi yang dibantu oleh Brimob melindungi Kapolresta dan membawanya ke Rumah Sakit Bhayangkara Pekanbaru.
Kondisi silapangan saat itu, tengah terjadi bentrok antara pengunjuk rasa yang terdiri dari mahasiswa dengan pihak kepolisian. Mahasiswa menghujani polisi dengan batu.
Terkait: Demo 3 Tahun Jokowi-JK, Pendemo Upacara di Tengah Jalan dan Long March
Tanpa diduga, batu tersebut mengenai kepala Kapolresta. Jumlah mahasiswa yang menggelar unjuk rasa diperkirakan sekitar 500 orang. Tapi tidak diketahui asal batu tersebut.
"Benar, kepala bapak Kapolresta Pekanbaru terluka kena lemparan batu yang belum diketahui asalnya," kata AKBP Edy, kepada wartawan.
Selain Kapolresta, kata AKBP Edy, hidung Kabag Ops juga kena lemparan batu. Namun personil yang mengamankan jalannya aksi unjuk rasa tetap diminta untuk tenang dalam menjalankan tugas.
"Bapak Kapolresta tetap mengingatkan personel untuk tetap tenang, jangan terpancing dan tetap humanis di tengah suasana aksi unjuk rasa," jelas Wakapolresta Pekanbaru.
Sementara itu, Kasat Brimob Polda Riau Kombes Pol Kamaruddin melalui Kasi Ops Brimob Polda Riau Kompol Arvin, menyebutkan, Brimob Polda Riau ikut diperbantukan dalam pengamanan aksi unjuk rasa.
"100 personel Brimob Polda Riau Back Up Polresta Pekanbaru," kata Kompol Arvin.
Selama aksi berlangsung, Jalan Jenderal Sudirman depan Gedung DPRD Riau sempat ditutup dan dialihkan ke jalan Mekar Sari.
#Gan
Media online www.benangmerahnews.com adalah portal berita online yang didedikasikan untuk keterbukaan informasi sesuai dengan UU No.14 Tahun 2008, dimana dalam portal berita ini setiap lembaga publik, baik itu instansi pemerintah maupun lembaga non pemerintah (NGO) bisa mempublikasikan profil, kinerja, ekspost kegiatan, dan laporan keuangan dari masing-masing lembaga ke masyarakat luas guna meningkatkan kepercayaan dan meningkatkan kredibiltas dan akuntabilitas. 
No comments:
Post a Comment