Jamuan Santap Malam di Istana Kepresidenan Bangabhaban, Dhaka, Bangladesh, Sabtu (27/1) malam. (Foto: Humas/Nia) |
Dhaka(BANGLADESH).BM- Beberapa saat setelah melakukan pertemuan dengan Presiden Bangladesh Abdul Hamid, Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo menyaksikan pertunjukan budaya yang diikuti dengan jamuan santap malam bersama yang dihelat di Darbar Hall, Istana Kepresidenan Bangabhaban, Dhaka, Bangladesh, Sabtu (27/1) malam waktu setempat.
Di sela acara tersebut, Presiden Jokowi tampak berbincang akrab dengan Perdana Menteri (PM) Bangladesh Sheikh Hasina. Sementara Presiden Bangladesh Abdul Hamid bersama istrinya Rashida Khanam Hamid turut mendampingi.
Dalam kesempatan itu Presiden Jokowi didampingi oleh Menko Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Koordinator Staf Khusus Teten Masduki, Duta Besar LBBP RI untuk Bangladesh Rina Soemarno, dan Direktur Asia Selatan dan Tengah Ferdy Piay.
Pertemuan dengan PM Sheikh Hasina
Pada Minggu (28/1) ini, Presiden Jokowi dijadwalkan melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina.
“Pertemuan dengan Perdana Menteri Bangladesh yang dibagi dua seperti biasa, format tete a tete dan juga bilateral penuh,” tutur Menteri Luar Negeri Retno Marsudi kepada wartawan, Sabtu (27/1) malam di Hotel Pan Pacific Sonargaon, Dhaka, Bangladesh.
Dalam pertemuan tersebut, lanjut Menlu, diagendakan akan dilakukan penandatanganan sejumlah perjanjian kerja sama, di antara kerja sama mengenai foreign office consultation, IUU (illegal, unreported, and unregulated) fishing, pembentukan Preferential Trade Agreement (PTA), pembelian LNG, serta pembangunan powerplant LNG.
“Jadi ada lima MoU kerja sama yang insya Allah akan ditandatangani besok pagi setelah pertemuan dengan Perdana Menteri Bangladesh,” kata Menlu.
Setelah pertemuan dengan PM Bangladesh Presiden Jokowi akan mengunjungi penampungan pengungsi Rakhine State, Myanmar di Cox’z Bazar, Bangladesh.
Sebelum pertemuan, Presiden terlebih dahulu akan mengunjungi National Martyrs’ Memorial dan Bangabandhu Memorial Museum.
# UN/ DID/ ES
No comments:
Post a Comment