 |
| Masyarakat keluar dari gedung setelah gempa bumi yang mengguncang di Manila, hari ini. (Foto; AFP) |
Manila(FILIPINA).BM- Lima orang tewas ketika setidaknya dua bangunan ambruk setelah gempa bumi di Filipina utara baru-baru ini, kata pihak berwenang setempat.
Sejauh ini tiga mayat telah dikeluarkan dari sebuah bangunan di kota Porac, sementara seorang wanita dan cucu perempuan terbunuh di gedung lain di kota Lubao, kata gubernur distrik Lilia Pineda kepada stasiun penyiar ABS-CBN.
"Gempa bumi menyebabkan listrik terputus, sehingga sulit untuk diselamatkan karena semakin gelap," katanya.
Sebelumnya, Pusat Survei Geologi AS (USGS) melaporkan gempa berkekuatan 6,3 skala Richter melanda wilayah tengah Filipina.
Seorang saksi mengatakan kepada Reuters bahwa gempa mengakibatkan beberapa bangunan di kawasan bisnis utama Manila bergetar.Prelim M6.3 Earthquake Luzon, Philippines Apr-22 09:11 UTC, updates https://t.co/PA8TKBGV9K— USGS Big Quakes (@USGSBigQuakes) 22 April 2019
Pusat getaran dilaporkan terletak 60 kilometer barat daya Manila dan pada kedalaman 40 kilometer.
# Gan | AFP / Reuters
Media online www.benangmerahnews.com adalah portal berita online yang didedikasikan untuk keterbukaan informasi sesuai dengan UU No.14 Tahun 2008, dimana dalam portal berita ini setiap lembaga publik, baik itu instansi pemerintah maupun lembaga non pemerintah (NGO) bisa mempublikasikan profil, kinerja, ekspost kegiatan, dan laporan keuangan dari masing-masing lembaga ke masyarakat luas guna meningkatkan kepercayaan dan meningkatkan kredibiltas dan akuntabilitas. 
No comments:
Post a Comment