Masuk Zona Merah, Bengkulu Launching Kampus Siaga Bencana

BENGKULU.BM- Mewakili Gubernur Bengkulu, Staf Ahli Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Soemarno, secara resmi launching Kampus Siaga Bencana sekaligus membuka Youth Red Cross Competition Se-Sumatera bertampat di Kampus IAIN Bengkulu, Kamis (25/4).

“Kita apresiasi untuk IAIN Bengkulu yang telah siap untuk kampus siaga bencana, ini perguruan tinggi yang patut di contoh oleh perguruan – perguruan tinggi lain di Bengkulu,” jelas Soemarno.

Soemarno juga menambahkan bahwa Bengkulu merupakan daerah yang masuk kedalam zona merah, sehingga kesiapan siagaan dan kewaspadaan terhadap bencana memang harus terus dilakukan oleh semua masyarakat Provinsi Bengkulu.

Pada kesempatan ini Rektor IAIN Bengkulu Sirajuddin melakukan penandatanganan kesempahaman Kampus Siaga Bencana antara IAIN Bengkulu bersama OPD dan Instansi terkait diantaranya PMI dan Basarnas.

“Ini menandai bahwa kampus adalah meruapakan bagian dari masyarakat itu sendiri, mudah – mudahan ini bisa berkelanjutan dalam rangka menempa anak – anak kita untuk mempunyai keterampilan, khususnya dalam hal kebencanaan,” terang Sirajuddin.

Selain Launching Kampus Siaga Bencana, pada kegaitan ini juga dibuka Youth Red Cross Competition yang diikuti oleh Palang Merah Remaja (PMR) SMP se Sumatera yang dilangsungkan di halaman Perpustakaan Kampus IAIN Bengkulu.

“Kegiatan ini tidak hanya seremonial harus dilaksanakan ke tingkat sekolah masing – masing, semga yang dilakukan pada hari ini bermanfaat dan selalu mengikuti segala peraturan yang dikeluarkan oleh PMI,” harap Wakil Ketua Relawan Pengurus Pusat PMI H. M. Muas.

Tampak hadir dalam kegiatan ini Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Bengkulu Rusdi Bakar, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu Herwan Antoni, Kepala Dinas Sosial Provinsi Bengkulu Iskandar ZO, Basarnas, BMKG, Gerakan Pramuka Kwarda serta tamu undangan lainnya. 

# Gan | Morecka – Media Center Pemprov Bengkulu