Bukittinggi(SUMBAR).BM- Mengingat curah hujan yang cukup tinggi terjadi di Bukittinggi dan Agam sekitarnya, mengakibatkan bencana alam diberbagai titik yang ada di wilayah Kec. Baso, Kab. Agam pada hari Jumat (20/12/2019).
Kapolres Bukittinggi AKBP Iman Pribadi Santoso, SIK.MH melalui Kapolsek Baso IPTU Yustian Syaiful, SH menjelaskan bahwa telah terjadi tanah longsor diberbagai titik yang ada diwilayah Kecamatan Baso Kab. Agam pada hari Jumat (20/12/2019) dengan rincian sebagai lokasi yang terjadi longsor.
Lokasi pertama di Jorong Baruah Nagari Padang Tarok Kec. Baso Kab. Agam, terjadi longsor yang mana tebing turun setinggi seratus meter dan menimbun jalan lebih kurang 70 (tujuh puluh) meter, dan pada saat ini jalan tidak bisa dilalui baik kendaraan roda dua maupun roda empat.
Kedua di Jorong Bukik Apik Nagari Padang Tarok Kec. Baso, Kab. Agam, telah terjadi longsor sebanyak 2 titik yang mana badan jalan turun sepanjang 10 (sepuluh) meter dan turun sepanjang 15 (lima belas) meter, dan saat ini jalan tidak bisa dilalui baik kendaraan roda dua maupun roda empat.
Lokasi ketiga di Jorong Salasa Nagari Padang Tarok, Kec. Baso Kab. Agam, telah terjadi banjir di Puskesmas Padang Tarok, namun pada saat ini air sudah surut, lokasi keempat di Jorong Koto Gadang Nagari Persiapan Koto Gadang, Kec. Baso Kab. Agam, terjadi longsor dimana tanah tebing longsor dan menimbun pada jalan, namun jalan masih bisa dilalui baik kendaraan roda dua maupun roda empat, akan tetapi untuk kendaraan roda enam (mobil besar) tidak bisa melalui jalan tersebut.
Sementara lokasi kelima di Jorong Koto Tuo, Nagari Simarasok Kecamatan Baso, Kab. Agam, telah terjadi longsor sepanjang 9 (sembilan) meter dengan ketinggian 1 (satu) meter, dan pada saat ini jalan tidak bisa dilalui baik kendaraan roda dua maupun kendaraan roda empat, lokasi keenam di Jorong Simarasok, Nagari Simarasok Kecamatan Baso, Kab. Agam, telah terjadi longsor sepanjang 5 (lima) meter dengan ketinggian 1 (satu) meter, dan saat ini jalan tidak bisa dilalui baik kendaraan roda dua maupun kendaraan roda empat, lokasi ketujuh di Jorong Koto Tuo, Nagari Simarasok Kecamatan Baso, Kab. Agam, telah terjadi longsor sepanjang 7 (tujuh) meter dengan ketinggian 1 (satu) meter, dan saat ini jalan tidak bisa dilalui baik kendaraan roda dua maupun kendaraan roda empat, dan kedelapan di Jorong Koto Tuo, Nagari Simarasok, Kec. Baso, Kab. Agam di Mushallah Muslimin, yang mana material tanah mengenangi lantai Mushallah.
Akibat dari longsor tersebut mengakibatkan material longsor masuk kedalam dapur rumah warga sebanyak 3 unit antara lain rumah Almunir, Toto dan Mantari yang merupakan warga Nagari Simarasok kec.Baso Kab. Agam dengan kerugian diperkirakan sebanyak Rp. 30.000.000.- (tiga puluh juta rupiah).
Kapolsek Baso menambahkan atas kejadian bencana Alam yang terjadi di wilayah Kecamatan Baso, Kab. Agam tidak ada korban jiwa, dan Personil Polsek Baso dibawah pimpinan Kapolsek Baso Iptu Yustian Syaiful, SH mendatangi TKP dan melakukan koordinasi dengan pihak terkait, guna mengambil langkah – langkah untuk evakuasi material longsor.
Baca Juga
# HK | MasY/Humasresbkt
No comments:
Post a Comment