Tangerang Selatan(BANTEN).BM- Pusat Reaktor Serba Guna (PRSG-BATAN) menerima Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dari Program Studi Teknologi Reakayasa Kimia Industri Departemen Teknologi Industri Sekolah Vokasi Universitas Diponegoro. Kegiatan dilaksanakan pada hari kamis tanggal 22 Juni 2021, sebanyak 84 Mahasiswa dan 4 Dosen Pendamping dari TKRI UNDIP. KKL dilaksanakan tidak seperti biasa, karena situasi pandemi covid-19 yang terus meningkat, kegiatan dilakukan secara daring melalui aplikasi zoom meeting. Para pemateri dari karyawan PRSG memaparkan video sama seperti kegiatan KKL secara langsung ke Reaktor Serba Guna GA Siwabessy (RSG-GAS). Seperti materi alur dan tata tertib saat memasuki reaktor, fitur utama reaktor, keadaan di ruang kendali utama dan sistem pendukung sistem reaktor, serta sistem purifikasi air bebas mineral.
Acara berjalan dengan lancar tanpa gangguan dan tetap berlangsung menarik sampai akhir kegiatan. Setelah selesai pemaparan materi video maupun penjelasan secara langsung, para peserta tampak antusias mengajukan pertanyaan kepada para pemateri. Menurut Azizah Azhar (Mahasiswa TRKI-UNDIP 2018), “Penyampaian materinya sangat seru dan mudah dipahami. karena penyampaian materi dengan menggunakan video juga itu sangat menarik dan tidak membuat diri saya sendiri bosan.”
KKL online ini juga sangat membantu para mahasiswa mengenal lebih dalam tentang dunia kerja. Seperti penuturan penuturan Muhammad Aziz Shulthoni (Mahasiswa TRKI-UNDIP 2018), “Sangat membantu kami apalagi dari kami yang belum pernah kunjungan ke Industri untuk melihat alat yang kita pelajari.”
Kegiatan ini memberikan respon positif kepada para mahasiswa mengenal enegri nuklir yang selama ini masih dianggap tabu di masyarakat. Menurut Maudina yunia rahma (Mahasiswa TRKI-UNDIP 2018) “Saya pribadi sangat banyak mendapatkan ilmu baru tentang tenaga nuklir dan banyak pula mendapat pencerahan terkait pengembangan tenaga nuklir.”
Acara berlangsung kurang lebih dua setegah jam, disesi penutupan Yusi Eko Yulianto selaku kepala PRSG-BATAN memberikan closing statetment. “Pembanguan PLTN bukan hanya sekedar listriknya tapi lingkar bisnis mengingkat, ilmu pengetahuan lebih meningkat, universitas akan belajar disitu. Maka dari itu saya berharap bahwa kalian dapat mengambil peran dalam pembanguan PLTN nantinya,” tutup Yusi Eko Yulianto.
Baca Juga
#Fami | Batan
No comments:
Post a Comment