Mimbar; Jangan Pernah Bosan Membaca Firman Tuhan

Pdt. Joko Siagian (Gembala GADI Aceh Tenggara)

Dalam kehidupan kita sehari-hari, mungkin kita sering membaca buku pelajaran untuk menambah wawasan atau ilmu pengetahuan. Di dalam kerohanian pun kita juga perlu menambah wawasan dan pengetahuan kita tentang Tuhan dengan cara membaca Firman Tuhan.

Mungkin ada pertanyaan dalam benak kita, apa sih pentingnya membaca Firman Tuhan itu? Sebagai orang yang percaya kepada Tuhan Yesus, firman Allah adalah salah satu yang penting bagi kehidupan kita. Ini seperti yang tertulis dalam Matius 4:4, Tetapi Yesus menjawab: “Ada tertulis: Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah.”

Di dalam nats firman Allah ini, jelas dikatakan bahwa setiap umat ciptaan Allah selain dari pada makanan jasmani, kita juga perlu makanan rohani. Jadi sebagai pengikut Kristus kita perlu mengkomsumsi makanan Rohani, yaitu firman Tuhan dengan cara membaca dan merenungkanya dalam hati kita. Sebab, dengan membaca firman Tuhan, kita yakin pasti mendapat manfaat atau kegunaan yang begitu penting dalam kehidupan rohani kita.

Hal-hal yang kita peroleh disaat membaca firman Tuhan yang pertama adalah melatih diri kita untuk beribadah. Ini seperti yang tertulis dalam 1 Timotius 4:8, Latihan badani terbatas gunanya, tetapi ibadah itu berguna dalam segala hal, karena mengandung janji, baik untuk hidup ini maupun untuk hidup yang akan datang.

Firman Allah ini dengan jelas berkata bahwa di saat kita melatih diri dalam beribadah kepada Tuhan selain bermanfaat di dalam kehidupan kita saat ini, itu juga akan bermanfaat atau berguna bagi kehidupan kita yang akan datang.

Bahkan, kalau kita baca dalam ayat 10: Itulah sebabnya kita berjerih payah dan berjuang, karena kita menaruh pengharapan kita kepada Allah yang hidup, Juru selamat semua manusia, terutama mereka yang percaya. Itu bukan hal yang mudah bagi kita untuk melatih diri kita dalam beribadah tetapi membutuhkan perjuangan dan harus kita perbuat dengan sepenuh hati dan hati yang rindu karena tanpa hati yang rindu dan haus kita akan sulit melakukannya.

Bahkan, di zaman sekarang ini dengan kecanggihan teknologi manusia cenderung lebih banyak menyukai hal-hal yang duniawi dari pada hal-hal yang bersifat kerohanian. Sehingga di zaman modern sekarang ini, orang sudah lebih banyak menghabiskan waktunya dengan hal hal yang duniawi saja tanpa memikirkan bagaimana perasaan hati Tuhan sang pencipta dan yang selalu baik bagi kita.

Oleh karena itu, sebagai anak-anak Tuhan, kita seharusnya boleh memakai kecanggihan teknologi yang diciptakan oleh para ahli. Mereka telah menciptakan sebuah alat yang begitu canggih untuk memfasilitasi atau memudahkan kita dalam mengakses hal-hal yang rohani seperti handphone. Saat ini kita sudah bisa membuat aplikasi Alkitab dalam handphone kita. Sehingga kita hanya perlu kesadaran atau menanamkan kecintaan didalam diri kita untuk membaca Alkitab, karena di mana pun kita saat ini berada baik dikantor atau dalam perjalanan kita sudah bisa mengakses atau membuka Alkitab serta membacanya,

Kedua, manfaat atau kegunaan kita membaca firman Tuhan adalah melatih diri kita membagi waktu. Kita tahu pada saat ini sudah banyak orang yang tidak dapat membagi waktunya dan hanya melakukan aktivitas pekerjaan semata dan tidak memikirkan makanan kerohaniannya. Sebagai pengikut Kristus, kita juga harus membagi waktu kita didalam membaca firman Tuhan karena kita tahu disaat kita membaca firman Tuhan kita memperoleh kekuatan dan ketenangan hati. Sebab, firman Tuhan itu adalah pelita bagi kaki kita dan tongkat dalam mengarungi kehidupan yang masih Tuhan berikan kepada kita.

Bahkan, kita ketahui firman Allah itu dapat dikatakan sebagai senjata kita dalam melawan setiap kuasa dan tipu daya Iblis. Karena itu, marilah kita sebagai umat Tuhan memberikan waktu kita dalam membaca firman Tuhan dan jangan pernah kita bosan membaca firman Tuhan karena disaat kita membaca dan mendengar firman Tuhan kita memperoleh kemenangan dan kekuatan. Tuhan Yesus memberkati kita.

Pdt. Joko Siagian (Gembala GADI Aceh Tenggara)

Baca Juga